Bulan Ramadhan sebentar lagi akan tiba, sudah siapkah kita untuk
menyambutnya? Bisa jadi inilah Ramadhan terakhir kita sebelum menghadap
kepada Yang Maha Kuasa. Betapa banyak orang-orang yang pada tahun
kemarin masih berpuasa bersama kita, melakukan shalat tarawih dan idul
fitri di samping kita, namun ternyata sudah mendahului kita dan sekarang
mereka telah berbaring di ‘peristirahatan umum’ ditemani hewan-hewan tanah. Kapankah datang giliran kita?
Dalam dua buah hadits, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menggambarkan
kondisi dua golongan yang saling bertolak belakang kondisi mereka dalam
berpuasa dan melewati bulan Ramadhan:
Golongan pertama digambarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam sabdanya:
من صام رمضان إيمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه
“Barang siapa yang berpuasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan
mengharapkan pahala, maka akan dosanya yang telah lalu akan
diampuni.”(HR. Bukhari dan Muslim)
Golongan kedua digambarkan oleh beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam sabdanya:
رب صائم حظه من صيامه الجوع والعطش
“Betapa banyak orang berpuasa yang hanya memetik lapar dan dahaga.”(HR. Ibnu Majah)
Akan termasuk golongan manakah kita? Hal itu tergantung dengan usaha kita dan taufik dari Allah ta’ala.
Tawakal kepada Allah adalah merupakan suatu hal yang paling penting
untuk menyongsong musim-musim ibadah semacam ini; untuk menumbuhkan rasa
lemah, tidak berdaya dan tidak akan mampu menunaikan ibadah dengan
sempurna, melainkan semata dengan taufik dari Allah.
Selanjutnya kita juga harus berdoa kepada Allah agar dipertemukan dengan
bulan Ramadhan dan supaya Allah membantu kita dalam beramal di
dalamnya. Ini semua merupakan amalan yang paling agung yang dapat
mendatangkan taufik Allah dalam menjalani ibadah dibulan bulan Ramadhan.
Selamat menyambut Bulan Paling Agung , Bulan Ramadhan Semoga Allah Swt
selalu memberikan taufik dan hidayahNYA kepada kita semua. Aman selamat
lancar dan barokah. LURUSKAN NIAT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar